Israel Tangkap Imam Masjid Al-Aqsha

© Republika/Edi Yusuf Bentangkan Syal: Imam Masjid Al Aqsha Palestina Syeikh Ikrimah Shabri membentangkan syal di di Gedung Merdeka usai 'Tablig Akbar Special Ramadhan' oleh Komite Nasional…

 

Pasukan keamanan Israel menangkap Imam Masjid Al-Aqsha Syekh Ikrimah Sabri di rumahnya di Al-Sawwanah di Yerusalem Timur pada Selasa (1/5). Syekh Sabri sempat dibawa ke kantor polisi untuk diinterogasi sebelum akhirnya dibebaskan kembali.

Menurut Syekh Sabri, penangkapan dirinya dilakukan untuk memberitahunya tentang larangan perjalanan yang diterapkan kepadanya. Menurutnya, pasukan Israel menyerbu rumahnya di lingkungan Al-Sawwanah di Yerusalem Timur. Kemudian, mereka menangkapnya dan membawanya ke kantor polisi untuk ditanyai.

"Otoritas pendudukan (Israel) memberi saya perintah larangan perjalanan selama satu bulan atas tuduhan saya menimbulkan ancaman nyata terhadap keamanan Israel," ujarnya, dilaporkan laman Anadolu.

Ia tak diberitahu secara terperinci tentang ancaman keamanan yang dimaksud otoritas Israel. Namun larangan perjalanan untuknya akan berlaku selama satu bulan.

"Keputusan (larangan perjalanan) ini ditandatangani Menteri (Keamanan Publik) Israel Gilad Erdan dan mulai berlaku pada 1 Mei hingga 1 Juni," ujar tokoh yang juga menjadi kepala Dewan Muslim Tertinggi di Yerusalem.

Syekh Sabri secara pribadi memprotes keras penangkapan dan penerapan larangan perjalanan terhadap dirinya. "Ini adalah keputusan ilegal dan tidak adil yang tidak memiliki bukti penghukuman," katanya.

Otoritas Israel membenarkan penangkapan dan pemberlakukan larangan perjalanan bagi Syekh Sabri. Otoritas Israel mengklaim larangan perjalanan terhadap Syekh Sabri dilakukan karena dia dicurigai akan menghadiri sebuah konferensi yang membahayakan keamanan negara Israel.

Share on Google Plus

About admin

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar:

Post a Comment